Matahari Pusat Sistem Tata Surya

       Matahari merupakan salah satu bintang yang ada di dalam galaksi. Matahari terdiri atas gumpalan gas raksasa dan memiliki banyak sekali lidah api. Lidah api matahari yang merupakan ledakan-ledakan yang dapat mencapai jutaan kilometer tingginya. Suhu permukaan Matahari mencapai 5.800°C.

      Matahari adalah satu-satunya bintang di dalam tata surya kita yang menghasilkan panas dan cahaya. Panas dan cahaya Matahari inilah yang memberikan kehidupan di bumi. Perubahan panas Matahari dapat menyebabkan kehidupan makhluk hidup di bumi juga terpengaruh. Jika panas Matahari berkurang, maka seluruh bagian di dunia akan membeku. Tetapi jika panas Matahari bertambah, es di Kutub Utara akan mencair dan air laut serta sungai akan naik.
      Matahari berukuran sangat besar. Jarak antara pusat Matahari hingga ke permukaannya sama dengan dua kali jarak Bumi dengan Bulan yang berjarak 384.000 km. Inti Matahari sangat panas, yaitu 15 juta derajat Celsius. 
      Matahari sebagai pusat tata surya memengaruhi setiap planet yang ada di dalamnya. Setiap planet memiliki ciri dan keunikan yang berbeda, oleh Planet di dalam tata surya dibagi menjadi dua golongan, yaitu planet dalam dan planet luar. Perhatikanlah gambar berikut!



     Planet dalam adalah planet-planet yang terdekat dengan Matahari dan termasuk empat planet yang pertama (Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars). Planet luar adalah planet yang lebih jauh dari Matahari dan mencakup empat planet berikutnya seiring dengan peningkatan jarak dari Matahari, yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Kedua golongan planet tersebut dibatasi oleh sabuk asteroid. Sabuk asteroid yang merupakan bongkahan-bongkahan batu yang tersusun oleh materi-materi seperti materi penyusun planet, yaitu gas beku dan debu.
      Planet-planet dalam terdiri atas batuan dan logam. Planet-planet ini bergerak perlahan karena mereka dianggap berat. Diameter rata-rata planet-planet ini kurang lebih 13.000 km, oleh karenanya mereka dianggap sebagai planet kecil. Planet luar tersusun atas gas. Gas-gas penyusunnya antara lain adalah Hidrogen dan Helium. Planet-planet ini seperti balon besar yang mengambang di ruang angkasa. Planet-planet ini dianggap sebagai planet gas raksasa. Planet-planet ini memiliki diameter rata-rata kurang lebih 48.000 km.Sumber: Antariksapedia, Aguilar David, 2015 dengan penyesuaian

Comments

Popular posts from this blog

Mengetik bahasa bugis ( lontara ) dengan mudah

Tombol rahasia pada laptop

LEMBAR KERJA MICROSOFT WORD